Dongeng sebelum tidur menjadi tradisi yang sudah dilakukan sejak lama oleh banyak orang tua. Aktivitas ini bukan hanya sekadar rutinitas pengantar tidur, melainkan memiliki manfaat besar untuk perkembangan anak. Dengan menyampaikan cerita yang kaya makna, orang tua dapat membangun kedekatan emosional dan sekaligus menstimulasi perkembangan kognitif dan sosial anak secara menyenangkan.
Di tengah kemajuan teknologi yang membuat anak lebih akrab dengan gadget, mendongeng bisa menjadi alternatif berkualitas untuk mengisi waktu bersama anak sebelum tidur. Artikel ini akan membahas berbagai manfaat dongeng sebelum tidur untuk perkembangan anak, baik dari sisi psikologis, intelektual, maupun emosional.
1. Meningkatkan Kemampuan Berbahasa
Salah satu manfaat dari membacakan dongeng kepada anak adalah meningkatkan kemampuan berbahasa dan memperkaya kosakata. Anak akan mendengar kata-kata baru, memahami struktur kalimat, dan belajar intonasi suara secara alami. Hal ini sangat membantu dalam perkembangan keterampilan berbicara dan menulis di kemudian hari.
Anak-anak yang sering mendengarkan cerita memiliki daya tangkap bahasa yang lebih baik, termasuk dalam memahami makna kata, penggunaan kalimat, serta cara menyampaikan pendapat secara lisan.
2. Merangsang Imajinasi dan Kreativitas
Dongeng akan menghadirkan dunia imajinatif dengan tokoh-tokoh unik dan alur cerita yang penuh warna. Ini dapat merangsang daya imajinasi dan kreativitas anak, yang penting untuk perkembangan otak kanan.
Lewat cerita, anak diajak membayangkan tokoh-tokoh seperti raksasa, putri, binatang berbicara, atau dunia fantasi. Imajinasi ini tidak hanya menyenangkan, tapi juga membantu anak mengembangkan kemampuan berpikir dan memecahkan masalah dengan cara yang unik.
3. Menanamkan Nilai Moral dan Etika
Sebagian besar dongeng memiliki pesan moral yang kuat, seperti kejujuran, keberanian, kerja keras, atau kepedulian terhadap sesama. Saat orang tua membacakan cerita, mereka juga secara tidak langsung menanamkan nilai-nilai kehidupan kepada anak.
Melalui cerita, anak bisa belajar membedakan mana yang baik dan buruk, tanpa merasa digurui. Contohnya, dari kisah “Kancil dan Buaya”, anak dapat memahami pentingnya kecerdikan, atau dari cerita “Si Merah dan Serigala”, mereka belajar tentang bahaya berbohong.
Baca Juga: Fitur Unggulan Tubidy yang Tidak Banyak Diketahui Orang
4. Meningkatkan Kualitas Hubungan Orang Tua dan Anak
Dongeng sebelum tidur adalah waktu yang ideal untuk membangun kedekatan emosional antara orang tua dan anak. Aktivitas ini akan menciptakan suasana hangat dan intim sebelum tidur, yang membuat anak merasa aman, dicintai, dan diperhatikan.
Kebiasaan ini juga membuka ruang dialog antara orang tua dan anak. Misalnya, setelah dongeng selesai, anak bisa diajak berdiskusi tentang tokoh favorit, pelajaran dari cerita, atau perasaan mereka dengan cerita tersebut.
5. Membantu Anak Tidur Lebih Nyenyak
Mendengarkan dongeng bisa menjadi rutinitas yang menenangkan sebelum tidur. Suara orang tua yang lembut dan alur cerita yang mengalir pelan membantu anak merasa rileks dan siap untuk tidur. Ini sangat berguna terutama bagi anak yang mengalami kesulitan tidur atau terlalu aktif di malam hari.
Rutinitas dongeng juga bisa memberikan rasa konsistensi dan keamanan yang dibutuhkan anak untuk merasa nyaman sebelum terlelap.
6. Mengembangkan Empati dan Kecerdasan Emosional
Melalui dongeng, anak bisa belajar memahami perasaan tokoh dalam cerita, seperti kesedihan, kegembiraan, atau rasa takut. Ini membantu mengembangkan empati dan kecerdasan emosional anak.
Dengan merasakan apa yang dialami oleh karakter dalam cerita, anak belajar memahami emosi orang lain dan membentuk sikap peduli terhadap sesama.
Dongeng sebelum tidur memberikan manfaat besar bagi perkembangan anak, baik dari segi bahasa, imajinasi, nilai moral, hingga hubungan emosional dengan orang tua. Aktivitas sederhana ini terbukti efektif untuk membentuk karakter, mengasah kreativitas, dan menumbuhkan kecintaan anak terhadap membaca dan bercerita seperti penjelasan dari stpjakarta.ac.id.
Dengan menjadikan dongeng sebagai bagian dari rutinitas harian, Anda tidak hanya membantu anak tumbuh cerdas, tapi juga membangun kenangan indah yang akan mereka ingat seumur hidup.
