Minggu malam (25 September 2022) akses menuju Mapolres Cimahi saat ini sudah terkendali pascaledakan di Komplek Polres Grogol Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Hal ini untuk mencegah kejadian serupa terjadi karena Markas Besar Polisi Shimahi juga memiliki bangsal polisi.

Kapolsek Shimahi Kompol Niko N Adiputra mengatakan, selain menambah jumlah penjaga pintu masuk, pihaknya akan lebih selektif dalam mengizinkan pengunjung masuk ke Mapolres Shimahi.

Kami juga menanyakan identitas pengunjung, dll.

“Kemudian kita juga menggunakan metal detector untuk mengecek pengunjung,” kata Nico saat ditemui di Polsek Shima, Senin (26/9 2022).

Selain menyaring pengunjung, Nico mengatakan pihaknya akan meningkatkan pengiriman atau pemilihan paket.

Pasalnya, ledakan Sukoharjo juga terjadi pada kemasan karton berwarna coklat.

“Kita lebih selektif terhadap merchandise yang masuk, tapi kita kurang senang dengan paket yang kita kirim, termasuk pemilihan pengunjung,” kata Niko.

Niko mengatakan, saat ini pihaknya belum bisa memastikan sampai kapan peningkatan akses pascaledakan di kompleks Asrama Polres Grogol itu akan diberlakukan.

“Pengetatan inilah yang membuat kami merasa cukup aman, dan tentunya ini sudah menjadi hal yang lumrah bila terjadi kecelakaan di banyak daerah lain,” ujarnya.

Selain di Mapolres Cimahi, Niko mengatakan pembatasan masuk sudah diterapkan di semua Polres yang memiliki polsek atau dihuni personel Polres Cimahi.

“Jadi setiap hari ada tambahan tenaga kerja dari Sat Sampta dan beberapa pekerjaan lainnya,” kata Niko. (*)

Artikel ini diunggah di TribunJabar.id dengan judul Pintu Masuk Mabes Polri Shimahi yang dicekik usai ledakan di Polres Sukoharjo.